Seusai sebuah upacara
pernikahan di Singapura, beberapa tahun yang lalu, sang ayah mertua memanggil
menantu barunya kepojok untuk memberinya nasihat tentang bagaimana agar
pernikahannya awet dan bahagia.
''Kamu mungkin sangat
mencintai anak saya'' katanya kepada si pemuda.
''Ya, iyaaa
doong......'' desah si pemuda.
''Dan kamu mungkin
berpikir dialah perempuan paling hebat di dunia,'' sambung si mertua.
''Dan begitu sempurna
dalam segala hal,'' si menantu mengiyakan dengan nada kurang sabar.
''Itulah yang kamu
rasakan sewaktu baru menikah,'' kata si mertua.
''Namun setelah
beberapa tahun, kamu akan mulai melihat kekurangan kekurangan anak saya. Saat
kamu mulai menyadarinya, saya ingin kamu ingat ini ; Jika dia tidak mempunyai
kekurangan itu, Menantuku, dia mungkin sudah menikah dengan orang lain yang
jauh lebih baik dari kamu''.
Jadi kita harus
selalu bersyukur atas kekurangan -kekurangan pasangan kita, karena jika sedari
awal mereka tidak memiliki kekurangankekurangan itu, mereka sudah akan menikah
dengan orang lain yang jauh lebih baik daripada kita.